Senin, 08 Februari 2016

Jurnal Telepon Seluler



TELEPON SELULER
Oleh: Siti Nursela

Abstrak
Perkembangan teknologi komunikasi pada dasawarsa terakhir ini berkembang dengan sangat cepat. Dalam perkembangannya teknologi komunikasi sangat dibutuhkan dan digunakan oleh manusia. Jika jaman dulu dikenal adanya telegram, surat, dan telepon, maka pada saat ini dikenal teknologi telepon yang lebih canggih dengan adanya ponsel. Ponsel adalah sebuah alat yang digunakan untuk melakukan proses komunikasi dua arah melalui jaringan selular. ponsel  tidak  hanya  sebagai  teknologi  komunikasi namun juga sebagai hal yang mencerminkan ikatan emosional dan budaya yang  melambangkan  status  sosial  manusia  sehingga  manusia  selalu melihat ponsel sebagai ukuran status manusia dan berlomba untuk selalu mengganti  ponsel  dengan  tipe  yang  terbaru. Telepon seluler sebagai  sebuah produk  teknologi  komunikasi  baru  hadir  diberbagai  kalangan  masyarakat dan telah menjadi ikon sosial. Fenomena tersebut merupakan buah dari perkembangan teknologi dan  informatika  yang  semakin  pesat. Telepon seluler disebut  cerdas  karena ponsel  ini  memiliki  kemampuan  tinggi  dalam  pengoperasinnya.

Pendahuluan
Sebagai manusia kita tidak pernah lepas dari media komunikasi, apalagi pada zaman ini media teknologi begitu canggih, dan media adalah sarana atau saluran yang mendukung pesan bila komunikan jauh tempatnya atau banyak jumlahnya. Komunikasi bermedia juga komunikasi tidak lansung (indirect communication), dan sebagai konsekuensinya arus balik pun tidak terjadi pada saat komunikasi dilancarkan. Komunikator tidak mengetahui tanggapan komunikan pada saat ia berkomunikasi. Oleh sebab itu, dalam melancarkan komunikasi dengan menggunakan media, komunikator harus lebih matang dalam perencanaan dan persiapannya sehingga ia merasa pasti bahwa komunikasinya itu akan berhasil. Dalam berkomunikasi kita  harus memperhitungkan berbagai faktor, kita harus mengetahui sifat-sifat komunikan yang dituju dan memahami sifat-sifat media yang digunakan.
Secara sederhana media komunikasi dapat dijelaskan dari dua kata yakni media dan komunikasi yang mana masing-masing kata memiliki arti tertentu yang dapat di jelaskan secara luas. Media adalah sarana komunikasi dalam bentuk cetak maupun audio visual, termasuk tekhnologi perangkat kerasnya. Komunikasi adalah proses yang menyangkut hubungan manusia dengan lingkungan sekitarnya.
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang begitu pesat, selain membantu memudahkan manusia dalam berkomunikasi dan mencari informasi maupun menerima informasi tetapi juga menuntut manusia untuk berpikir lebih maju. Pada era teknologi informasi dan komunikasi sekarang ini, komunikasi merupakan hal yang sangat penting sekali. Komunikasi sangat dibutuhkan dalam kehidupan seseorang, bisnis dan juga  pendidikan. Alat komunikasi yang semakin canggih dan bermacam-macam menuntut manusia untuk memilikinya.
Pada era informasi sekarang ini, telekomunikasi mempunyai suatu peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Melalui media komunikasi tersebut, manusia dapat saling bertukar informasi dengan jarak jauh, baik secara lisan aupun tulisan. Seiring dengan cepatnya perkembangan teknologi yang mempunyai mobilitas tinggi yaitu telepon seluler. Perkembangan telepon seluler berawal dari munculnya telepon kabel yang kemudian berkembang dan mengalami perubahan menjadi telepon nir kabel (tanpa kabel). Proses telepon yang tanpa kabel ini bekerja dengan menggunakan pancaran signal yang disalurkan pad telepon seluler lewat layanan operator yang disediakan untuk menyelenggarakan jaringan telepon seluler.
Penggunaan telepon seluler pada saat-saat sekarang sudah sangat membudaya dan telah banyak digunakan oleh masyarakat pada umumnya sebagai sarana untuk berkomunikasi. Penggunaan telepon seluler secara umum mempunyai dua fasilitas utama dalam penyampaian pesan yaitu penyampaian pesan secara lisan dengan berbicara langsung lewat ponsel dan fasilitas Short Messages Service yang sering disebut dengan SMS. Selain itu ponsel juga dapat digunakan untuk koneksi internet secara langsung (pada ponsel itu sendiri) ataupun secara tidak langsung (digunakan sebagai modem).
Penggunaan telepon seluler merupakan suatu media komunikasi dalam penyampaian dan penerimaaan pesan yang dapat dilakukan secara cepat, praktis dan mudah untuk dibawa kemana-mana. Bahkan sekarang ini warnet tidak seramai dahulu, karena hanya dengan memiliki ponsel yang memiliki fitur yang mumpuni, menggunakan layanan internet tidak perlu lagi pergi ke warnet, cukup menggunakan ponsel.
Pada  saat  ini, ponsel  tidak  hanya  sebagai  teknologi  komunikasi namun juga sebagai hal yang mencerminkan ikatan emosional dan budaya yang  melambangkan  status  sosial  manusia  sehingga  manusia  selalu melihat ponsel sebagai ukuran status manusia dan berlomba untuk selalu mengganti  ponsel  dengan  tipe  yang  terbaru. Telepon seluler sebagai  sebuah produk  teknologi  komunikasi  baru  hadir  diberbagai  kalangan  masyarakat dan telah menjadi ikon sosial. Fenomena tersebut merupakan buah dari perkembangan teknologi dan  informatika  yang  semakin  pesat. Telepon seluler disebut  cerdas  karena ponsel  ini  memiliki  kemampuan  tinggi  dalam  pengoperasinnya. Dibekali berbagai macam fitur  yang  canggih, smartphone memungkinkan  para penggunanya bisa melakukan hal yang biasanya hanya bisa dilakukan pada komputer atau  laptop. Dengan kemampuannya  tersebut seseorang tidak harus  menghabiskan  banyak  waktu berdiam  diri di  depan  sebuah  laptop atau personal komputer demi mencari ataupun mengirim data. Era teknologi smartphone semakin  berkembang  seiring  dengan perkembangan  situs  jejaring  sosial. Smartphone yang  diciptakan  demi memudahkan  komunikasi  dan  segala  hal  yang  berhubungan  dengan teknologi  ini  sudah  menjadi  sesuatu barang yang cukup  populer  di masyarakat. Sebagian masyarakat banyak  yang menjadikan smartphone dan segala macam gadget canggih di zaman sekarang sebagai bagian dari gaya hidup mereka. Masyarakat  banyak  yang  beralih  menggunakan smartphone, terutama masyarakat yang tinggal di perkotaan.

A.    Kajian Pustaka
1.      Pengertian Media Komunikasi
Media komunikasi adalah semua sarana yang dipergunakan untuk memproduksi, mereproduksi, mendistribusikan atau menyebarkan dan menyampaikan informasi. Media komunikasi sangat berperan dalam kehidupan masyarakat. Proses pengiriman informasi di zaman modern ini sangat canggih. Teknologi telekomunikasi paling dicari untuk menyampaikan atau mengirimkan informasi ataupun berita karena teknologi telekomunikasi semakin berkembang, semakin cepat, tepat, akurat, mudah, murah, efektif dan efisien. Berbagi informasi antar Benua dan Negara di belahan dunia manapun semakin mudah.
2.      Pengertian Telepon Seluler
Telepon seluler (ponsel) atau  telepon genggam (telgam) atau handphone  (HP) atau disebut pula adalah perangkat telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama dengan telepon konvensional saluran tetap, namun dapat dibawa ke mana-mana (portabel, mobile) dan tidak perlu disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan kabel (nirkabel; wireless). Saat ini Indonesia mempunyai dua jaringan telepon nirkabel yaitu sistem GSM (Global System for Mobile Telecommunications ) dan sistem CDMA (Code Division Multiple Access). Badan yang mengatur telekomunikasi seluler Indonesia adalah Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia (ATSI).
3.      Sejarah Perkembangan Telepon Seluler
Penemu sistem telepon genggam yang pertama adalah Martin Cooper, seorang karyawan Motorola pada tanggal 03 April 1973, walaupun banyak disebut-sebut penemu telepon genggam adalah sebuah tim dari salah satu divisi Motorola (divisi tempat Cooper bekerja) dengan model pertama adalah DynaTAC. Ide yang dicetuskan oleh Cooper adalah sebuah alat komunikasi yang kecil dan mudah dibawa bepergian secara fleksibel.
Cooper bersama timnya menghadapi tantangan bagaimana memasukkan semua material elektronik ke dalam alat yang berukuran kecil tersebut untuk pertama kalinya. Namun akhirnya sebuah telepon genggam pertama berhasil diselesaikan dengan total bobot seberat dua kilogram. Untuk memproduksinya, Motorola membutuhkan biaya setara dengan US$1 juta. “Pada tahun 1983, telepon genggam portabel berharga US$4 ribu (Rp36 juta) setara dengan US$10 ribu (Rp90 juta).
Setelah berhasil memproduksi telepon genggam, tantangan terbesar berikutnya adalah mengadaptasi infrastruktur untuk mendukung sistem komunikasi telepon genggam tersebut dengan menciptakan sistem jaringan yang hanya membutuhkan 3 MHz spektrum, setara dengan lima channel TV yang tersalur ke seluruh dunia.
Tokoh lain yang diketahui sangat berjasa dalam dunia komunikasi selular adalah Amos Joel Jr yang lahir di Philadelphia, 12 Maret 1918, ia memang diakui dunia sebagai pakar dalam bidang switching. Ia mendapat ijazah bachelor (1940) dan master (1942) dalam teknik elektronik dari MIT. Tidak lama setelah studi, ia memulai kariernya selama 43 tahun (dari Juli 1940-Maret 1983) di Bell Telephone Laboratories, tempat ia menerima lebih dari 70 paten Amerika di bidang telekomunikasi, khususnya di bidang switching. Amos E Joel Jr, membuat sistem penyambung (switching) ponsel dari satu wilayah sel ke wilayah sel yang lain. Switching ini harus bekerja ketika pengguna ponsel bergerak atau berpindah dari satu sel ke sel lain sehingga pembicaraan tidak terputus. Karena penemuan Amos Joel inilah penggunaan ponsel menjadi nyaman.
Selain berfungsi untuk melakukan dan menerima panggilan telepon, ponsel umumnya juga mempunyai fungsi pengiriman dan penerimaan pesan singkat (short message service, SMS). Ada pula penyedia jasa telepon genggam di beberapa negara yang menyediakan layanan generasi ketiga (3G) dengan menambahkan jasa videophone, sebagai alat pembayaran, maupun untuk televisionline di telepon genggam mereka. Sekarang, telepon genggam menjadi gadget yang multifungsi.
Mengikuti perkembangan teknologi digital, kini ponsel juga dilengkapi dengan berbagai pilihan fitur, seperti bisa menangkap siaran radio dan televisi, perangkat lunak pemutar audio (MP3) dan video, kamera digital, game, dan layanan internet (WAP, GPRS, 3G). Selain fitur-fitur tersebut, ponsel sekarang sudah ditanamkan fitur komputer. Jadi di ponsel tersebut, orang bisa mengubah fungsi ponsel tersebut menjadi mini komputer. Di dunia bisnis, fitur ini sangat membantu bagi para pebisnis untuk melakukan semua pekerjaan di satu tempat dan membuat pekerjaan tersebut diselesaikan dalam waktu yang singkat
4.      Manfaat  dan Dampak Perkembangan Telepon Seluler
Perkembangan  teknologi  yang  begitu  pesat  pada  saat  ini  tidak  bisa dipungkiri  lagi,  berbagai  penemuan  baru  muncul  tiap  harinya. Kita  bisa menemukan  model  maupun  fitur  handphone yang  baru  yang  selalu dipromosikan,  mulai dari kelas bawah sampai atas, dan saat ini yang lagi tren yaitu smartphone. Pada  prinsipnya  teknologi  ini  berkembang  untuk  memenuhi kebutuhan  dan  keinginan  manusia  agar  dalam  kehidupannya  dapat  lebih mudah berkomunikasi ataupun melakukan sesuatu.
4.1  Manfaat Handphone
1.  Untuk mempermudah berkomunikasi
Handphone adalah  alat  komunikasi,  baik  jarak  dekat  maupun jarak  jauh  dan  merupakan  alat  komunikasi  lisan  atau  tulisan  yang dapat  menyimpan  pesan  dan  sangat  praktis  untuk  dipergunakan sebagai alat komunikasi karena bisa dibawa kemana saja. Sebab itulah handphone sangat  berguna  untuk  alat  komunikasi  jarak  jauh  yang semakin efektif dan efisien. selain perangkatnya yang bisa dibawa ke mana-mana dan dapat dipakai di mana saja.
2.  Untuk meningkatkan jalinan sosial
Di  samping  sebagai  alat  komunikasi  handphone tersebut  dapat berfungsi  untuk  meningkatkan  jalinan  sosial  karena  denganhandphoneseseorang bisa tetap berkomunikasi  dengan saudara  yang berada  jauh,  agar  selalu  menjaga  tali  silaturahmi  dan  kerap  kalihandphoneini juga digunakan untuk menambaha teman dengan orang lain.
3.  Untuk menambah pengetahuan tentang kemajuan teknologi
Karena alat komunikasi  handphone merupakan salah satu buah hasil dari kemajuan teknologi saat ini, makahandphonetersebut dapat dijadikan  salah  satu  sarana  untuk  menambah  pengetahuan  siswa tentang kemajuan teknologi sehingga siswa tidak dikatakan menutup mata akan kemajuan di era globalisasi saat ini, jika kita amati saat ini feature  handphone sangatlah  lengkap  sampai  jaringan  internet  pun sudah  dapat  diakses  dari  handphone.  Hal  tersebut  dapat  digunakan siswa  untuk  mengetahui  apa  yang  ada  di  sekeliling  mereka  dengan catatan handphone itu digunakan dengan bijaksana.
4.  Sebagai alat penghilang stress
Salah  satu  manfaat  tambahan  dari  handphone  yaitu  sebagai  alat penghilang stess. Seperti yang telah diungkapkan sebelumnya bahwa hendphone saat ini sudah memlikifeatureyang sangat lengkap seperti Mp3, video, kamera, permainan, televisi, radio, dan layanan internet. Sehingga  feature tersebut  dapat  dijadikan  seseorang  untuk menghilangkan stress. Mungkin  masih  banyak  lagi  manfaat  yang  dapat  diambil  dari kemajuan alat komunikasi  handphone saat ini, tapi sekali lagi penulis mengatakan bahwa manfaat handphonedi atas dapat diperoleh apabila handphone tersebut dapat digunakan dengan bijaksana sesuai dengan kebutuhan dan fungsinya.
4.2 Dampak Telepon Seluler
Memang  jelas  manfaat  handphone terbesar  yaitu  sebagai  alat komunikasi  agar  tetap  terhubung  dengan  teman  ataupun  keluarga, yaitu  sesuai  dengan  fungsi  awalnya,  dan  selain  fungsi  di  atas handphone tersebut  bisa  bermanfaat  untuk  menambah  pengetahuan tentang kemajuan teknologi dan untuk memperluas jaringan. Disamping  handphone  mempunyai  manfaat  bagi  penggunanya, handphone  tersebut  juga  mempunyai  dampak  negatif,  di  antara dampak negatifnya secara umum yaitu:
1.  Membuat siswa malas belajar
Anak-anak  yang  sudah  kecanduan  handphone,  maka  setiap saatnya hanya bermain handphonedan  handphone. Merka tidak lagi  berpikir pada  hal  yang  lain.  Bagi  mereka  handphone  merupakan teman setia  yang  setiap  ke  mana-mana  selalu  dibawa,  rasanya  tidak lengkap tanpa handphone di genggamannya. Pada  saat  belajar  di  rumah  siswa  mendampingi  buku  dengan handphone.  Pada  awalnya  mendengarkan  musik  atau  Mp3  untuk menciptakan  suasana  belajar  yang  nyaman  akan  tetapi  ketika  bunyi telepon atau sms (short messege service) maka buku itu ditinggalkan siswa berpaling ke handphone.Mereka malas belajar dan lebih senang teleponan (talking-talking) dan smsan. keberadaan  handphone memanng sangat penting bagi kehidupan di  jaman  era  globalisasi  seperti  sekarang  ini.  Tapi  jika  ternyata handphone disalahgunakan  maka  akan  berdampak  negatif.  Seperti handphone yang  semesti  belum  diberikan  kepada  siswa  tetap  sudah diberikan  kalau,  memang  jika  siswa  bisa  memanfaatkan  sesuai fungsinya  maka  itu  sangat  baik  tapi  tidak  sedikit  siswa  yang menyalahgunakan  handphone dari  fungsinya  dan  pada  akhirnya handphone  tersebut  dapat  mengganggu  proses  belajar  dan menurunkan prestasi belajar siswa.
2.  Menggangu konsentasi belajar siswa
Konsentrasi adalah tingkat perhatian kita terhadap sesuatu, dalam konteks belajar berarti tingkat perhatian siswa terpusat terhadap segala penjelasan  atau  bimbingan  yang  diberikan  guru.  Seharusnya  ketika seorang  guru  sedang  memberikan  materi  pelajaran  seluruh perhatian siswa  harus  terfokus  kepada  penjelasan  guru  tersebut.  Akan  tetapi sering  sekali  handphone yang  mereka  punya  menjadi  salah  satu penyebab konsentrasi siswa menurun, bagaimana tidak ketika seorang guru  sedang  menjelaskan  pelajaran  siswa  lebih  asyik  memainkan handphone  seperti  smsan  dengan  temannya,  main  games,  bahkan update status di jejaring sosial facebook dan lain sebagainya. Akibat dari itu semua saat evaluasi atau ulangan siswa tidak bisa menajawab soal  akhirnya  mendapat  nilai  yang  buruk,  dan  hal  itulah  yang menyebabkan proses belajar gagal.
3.  Melupakan tugas dan kewajiban
Handphone sebenarnya  sangatlah  bermanfaat  jika  dipergunakan sebagaiman  mestinya.  Tetapi  yang  terjadi  khususnya  para  pelajar menyalahgunakan  handphone tersebut  untuk  keperluan  lain. Anakanak terlalu asyik bermain handphone dengan feature handphoneyang semakin  canggih  selain  untuk  menelepon  dan  sms,  handphone tersebut  sudah  ada  feature permainan (games),  Mp3,  video,  kamera, radio, televisi bahkan jaringan internet. Tidak sedikit siswa melupakan tugas dan kewajiabannya akibat bermain handphone.
Mereka tidak lagi memperhatikan tugas dan kewajibannya sebab disibukkan  oleh  handphone yang  mereka  punya.  Akibatnya  siswa tidak menguasai materi  belajarnya dan tidak sedikit siswa  yang lupa mengerjakan  tugas  dari  guru  karena  sibuk  memainkan  handphone. dengan  bermain  handphone saat  pelajaran  berlangsung  atau  tidak mengerjakan PR, itu berarti siswa telah mengabaikan dan melupakan tugas  dan  kewajibannya.  Hal  itu  tentunya  tidak  boleh  terjadi  oleh karena  itu  di  sini  memerlukan  peranan  dan  perhatian  dari  guru  dan orang tua.
4.  Mengganggu perkembangan anak
Dengan perkembangan alat komunikasi handphone maka tercipta feature canggih  yang  tersedia  di  handphone seperti  yang  telah disebutkan  sebelumnya  akan  mengganggu  siswa  dalam  menerima pelajaran  di  sekolah,  tidak  jarang  mereka  disibukkan  dengan menerima  panggilan,  sms,  misscall  dari  teman  mereka  bahkan  dari keluarga  mereka  sendiri,  lebih  parah  lagi  ada  yang  menggunakan handphone untuk mencontek (curang) dalam ulangan, bermain  game saat  guru  menjelaskan  pelajaran  di  samping  itu  karena  saat  ini handphone sudah  dilengkapi  dengan  layanan  internet  tidak  jarang ditemui  siswa  yang  asyik  bermain  faceboo/twitter  saat  pelajar berlangsung  dan  sebagainya.  Kalau  hal  tersebut  dibiarkan  maka generasi  yang  kita  harapkan  akan  menjadi  rusak  dan  perkembangan teknologi yang kita banggakan kehadirannya dapat berdampak buruk untuk perkembangan dan masa depan anak.
5.  Sangat berpotensi mempengaruhi sikap dan perilaku
Jika tidak ada kontrol dari  guru dan orang tua.  Alat komunikasi handphone  bisa digunakan untuk menyebarkan gambar-gambar  yang mengandung  unsur  porno  dan  sebagainya  yang  sama  sekali  tidak layak  dilihat  seorang  pelajar  dan  pada  akhirnya  sangat  berpotensi mempengaruhi sikap dan prilaku.
6.  Pemborosan
Dengan  mempunyai  alat  komunikasi  handphone, maka pengeluaran  kita  akan  bertambah,  apalagi  kalau  handphone  hanya digunakan  untuk  hal-hal  yang  tidak  bermanfaat  maka  hanya  akan menjadi  pemborosan.  Dengan  anggaran  orang  tua  yang  serba  minim para siswa memaksa orang tuanya untuk dapat dibelikan  handphone. Belum lagi para pelajar setelah itu harus meminta uang kepada orang tua  untuk  membeli  pulsa  setiap  bulan  bahkan  setiap  hari.  Jika  siswa tidak  mempunyai  buku  maka  mereka  beralasan  dengan  tidak  punya uang,  tetapi  dibalik  itu  kalau  untuk  urusan  membeli  pulsa  tidak  ada kata : “ tidak punya uang”

B.     Analisi
Pada era informasi sekarang ini, telekomunikasi mempunyai suatu peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Melalui media komunikasi tersebut, manusia dapat saling bertukar informasi dengan jarak jauh, baik secara lisan aupun tulisan. Seiring dengan cepatnya perkembangan teknologi yang mempunyai mobilitas tinggi yaitu telepon seluler. Perkembangan telepon seluler berawal dari munculnya telepon kabel yang kemudian berkembang dan mengalami perubahan menjadi telepon nir kabel (tanpa kabel). Proses telepon yang tanpa kabel ini bekerja dengan menggunakan pancaran signal yang disalurkan pad telepon seluler lewat layanan operator yang disediakan untuk menyelenggarakan jaringan telepon seluler.
Penggunaan telepon seluler pada saat-saat sekarang sudah sangat membudaya dan telah banyak digunakan oleh masyarakat pada umumnya sebagai sarana untuk berkomunikasi. Penggunaan telepon seluler secara umum mempunyai dua fasilitas utama dalam penyampaian pesan yaitu penyampaian pesan secara lisan dengan berbicara langsung lewat ponsel dan fasilitas Short Messages Service yang sering disebut dengan SMS. Selain itu ponsel juga dapat digunakan untuk koneksi internet secara langsung (pada ponsel itu sendiri) ataupun secara tidak langsung (digunakan sebagai modem).
Penggunaan telepon seluler merupakan suatu media komunikasi dalam penyampaian dan penerimaaan pesan yang dapat dilakukan secara cepat, praktis dan mudah untuk dibawa kemana-mana. Bahkan sekarang ini warnet tidak seramai dahulu, karena hanya dengan memiliki ponsel yang memiliki fitur yang mumpuni, menggunakan layanan internet tidak perlu lagi pergi ke warnet, cukup menggunakan ponsel.
Sebagai manusia kita tidak pernah lepas dari media komunikasi, apalagi pada zaman ini media teknologi begitu canggih, dan media adalah sarana atau saluran yang mendukung pesan bila komunikan jauh tempatnya atau banyak jumlahnya. Komunikasi bermedia juga komunikasi tidak lansung (indirect communication), dan sebagai konsekuensinya arus balik pun tidak terjadi pada saat komunikasi dilancarkan. Komunikator tidak mengetahui tanggapan komunikan pada saat ia berkomunikasi. Oleh sebab itu, dalam melancarkan komunikasi dengan menggunakan media, komunikator harus lebih matang dalam perencanaan dan persiapannya sehingga ia merasa pasti bahwa komunikasinya itu akan berhasil.Dalam berkomunikasi kita  harus memperhitungkan berbagai faktor, kita harus mengetahui sifat-sifat komunikan yang dituju dan memahami sifat-sifat media yang digunakan. Secara sederhana media komunikasi dapat di jelaskan dari dua kata yakni media dan komunikasi yang mana masing masing kata memiliki arti tertentu yang dapat di jelaskan secara luas, Media adalah sarana komunikasi dalam bentuk cetak maupun audio visual, termasuk tekhnologi perangkat kerasnya. Komunikasi adalah proses yang menyangkut hubungan manusia dengan lingkungan sekitarnya.
C.    Kesimpulan dan Saran
Hambatan aktivitas belajar siswa memang tidak sepenuhnya disebabkan akibat  penggunaan  alat  komunikasi  handphone yang  dimiliki  siswa,  namun besar  kemungkinan  handphone tersebut  memang  sudah  menjadi  salah  satu dari  faktor  yang  dapat  mempengaruhi  terhambatnya  aktivitas  belajar  siswa baik itu belajar di sekolah ataupun di rumah. Hal ini dibuktikan dengan 100% siswa  telah  memiliki  handphone  dan  di  samping  itu  adanya  ketergantungan siswa pada handphone. Agar dapat lebih bijaksana menyikapi kemajuan teknologi  seperti  perkembangan  alat  komunikasi  handphone dengan memanfaatkan  sebagaimana  fungsinya,  jangan  sampai  kemajuan teknologi tersebut mambawa dampak negatif bagi kita semua.

Daftar Pustaka
Uswatun,  Dampak  Positif  dan  Negatif  HP  bagi  Pelajar, www.edukasi.kompasiana.com,Jakarta, 23 Desember 2011
Zambrana. A.,“Pengertian Handphone”, www.Mokletrpl2.Blogspot.com, 23 Desember 2010.
Mulyana, Deddy, Ilmu Komunnikasi Suatu Pengantar, PT Remaja
Rosdakarya, Bandung, 2005
DeVito, Joseph A. Komunikasi Antar Manusia. Profesional Books, Jakarta. 1997

Tidak ada komentar:

Posting Komentar