TELEPON SELULER
Oleh: Siti Nursela
Abstrak
Perkembangan teknologi komunikasi pada
dasawarsa terakhir ini berkembang dengan sangat cepat. Dalam perkembangannya
teknologi komunikasi sangat dibutuhkan dan digunakan oleh manusia. Jika jaman
dulu dikenal adanya telegram, surat, dan telepon, maka pada saat ini dikenal
teknologi telepon yang lebih canggih dengan adanya ponsel. Ponsel adalah sebuah
alat yang digunakan untuk melakukan proses komunikasi dua arah melalui jaringan
selular. ponsel tidak hanya
sebagai teknologi komunikasi namun juga sebagai hal yang
mencerminkan ikatan emosional dan budaya yang
melambangkan status sosial
manusia sehingga manusia
selalu melihat ponsel sebagai ukuran status manusia dan berlomba untuk
selalu mengganti ponsel dengan
tipe yang terbaru. Telepon seluler sebagai sebuah produk
teknologi komunikasi baru
hadir diberbagai kalangan
masyarakat dan telah menjadi ikon sosial. Fenomena tersebut merupakan
buah dari perkembangan teknologi dan
informatika yang semakin
pesat. Telepon seluler disebut
cerdas karena ponsel ini
memiliki kemampuan tinggi
dalam pengoperasinnya.
Pendahuluan
Sebagai manusia kita tidak pernah lepas
dari media komunikasi, apalagi pada zaman ini media teknologi begitu canggih,
dan media adalah sarana atau saluran yang mendukung pesan bila komunikan jauh
tempatnya atau banyak jumlahnya. Komunikasi bermedia juga komunikasi tidak
lansung (indirect communication), dan sebagai konsekuensinya arus balik pun
tidak terjadi pada saat komunikasi dilancarkan. Komunikator tidak mengetahui
tanggapan komunikan pada saat ia berkomunikasi. Oleh sebab itu, dalam
melancarkan komunikasi dengan menggunakan media, komunikator harus lebih matang
dalam perencanaan dan persiapannya sehingga ia merasa pasti bahwa komunikasinya
itu akan berhasil. Dalam berkomunikasi kita
harus memperhitungkan berbagai faktor, kita harus mengetahui sifat-sifat
komunikan yang dituju dan memahami sifat-sifat media yang digunakan.
Secara sederhana media komunikasi dapat
dijelaskan dari dua kata yakni media dan komunikasi yang mana masing-masing
kata memiliki arti tertentu yang dapat di jelaskan secara luas. Media adalah
sarana komunikasi dalam bentuk cetak maupun audio visual, termasuk tekhnologi
perangkat kerasnya. Komunikasi adalah proses yang menyangkut hubungan manusia
dengan lingkungan sekitarnya.
Perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi yang begitu pesat, selain membantu memudahkan manusia dalam berkomunikasi
dan mencari informasi maupun menerima informasi tetapi juga menuntut manusia
untuk berpikir lebih maju. Pada era teknologi informasi dan komunikasi sekarang
ini, komunikasi merupakan hal yang sangat penting sekali. Komunikasi sangat
dibutuhkan dalam kehidupan seseorang, bisnis dan juga pendidikan. Alat komunikasi yang semakin
canggih dan bermacam-macam menuntut manusia untuk memilikinya.
Pada era informasi sekarang ini,
telekomunikasi mempunyai suatu peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia.
Melalui media komunikasi tersebut, manusia dapat saling bertukar informasi
dengan jarak jauh, baik secara lisan aupun tulisan. Seiring dengan cepatnya
perkembangan teknologi yang mempunyai mobilitas tinggi yaitu telepon seluler.
Perkembangan telepon seluler berawal dari munculnya telepon kabel yang kemudian
berkembang dan mengalami perubahan menjadi telepon nir kabel (tanpa kabel).
Proses telepon yang tanpa kabel ini bekerja dengan menggunakan pancaran signal
yang disalurkan pad telepon seluler lewat layanan operator yang disediakan
untuk menyelenggarakan jaringan telepon seluler.
Penggunaan telepon seluler pada
saat-saat sekarang sudah sangat membudaya dan telah banyak digunakan oleh
masyarakat pada umumnya sebagai sarana untuk berkomunikasi. Penggunaan telepon
seluler secara umum mempunyai dua fasilitas utama dalam penyampaian pesan yaitu
penyampaian pesan secara lisan dengan berbicara langsung lewat ponsel dan
fasilitas Short Messages Service yang sering disebut dengan SMS. Selain itu
ponsel juga dapat digunakan untuk koneksi internet secara langsung (pada ponsel
itu sendiri) ataupun secara tidak langsung (digunakan sebagai modem).
Penggunaan telepon seluler merupakan
suatu media komunikasi dalam penyampaian dan penerimaaan pesan yang dapat
dilakukan secara cepat, praktis dan mudah untuk dibawa kemana-mana. Bahkan
sekarang ini warnet tidak seramai dahulu, karena hanya dengan memiliki ponsel
yang memiliki fitur yang mumpuni, menggunakan layanan internet tidak perlu lagi
pergi ke warnet, cukup menggunakan ponsel.
Pada
saat ini, ponsel tidak
hanya sebagai teknologi
komunikasi namun juga sebagai hal yang mencerminkan ikatan emosional dan
budaya yang melambangkan status
sosial manusia sehingga
manusia selalu melihat ponsel
sebagai ukuran status manusia dan berlomba untuk selalu mengganti ponsel
dengan tipe yang
terbaru. Telepon seluler sebagai
sebuah produk teknologi komunikasi
baru hadir diberbagai
kalangan masyarakat dan telah
menjadi ikon sosial. Fenomena tersebut merupakan buah dari perkembangan
teknologi dan informatika yang
semakin pesat. Telepon seluler
disebut cerdas karena ponsel
ini memiliki kemampuan
tinggi dalam pengoperasinnya. Dibekali berbagai macam
fitur yang canggih, smartphone memungkinkan para penggunanya bisa melakukan hal yang
biasanya hanya bisa dilakukan pada komputer atau laptop. Dengan kemampuannya tersebut seseorang tidak harus menghabiskan
banyak waktu berdiam diri di
depan sebuah laptop atau personal komputer demi mencari
ataupun mengirim data. Era teknologi smartphone semakin berkembang
seiring dengan perkembangan situs
jejaring sosial. Smartphone
yang diciptakan demi memudahkan komunikasi
dan segala hal
yang berhubungan dengan teknologi ini
sudah menjadi sesuatu barang yang cukup populer
di masyarakat. Sebagian masyarakat banyak yang menjadikan smartphone dan segala macam
gadget canggih di zaman sekarang sebagai bagian dari gaya hidup mereka.
Masyarakat banyak yang
beralih menggunakan smartphone,
terutama masyarakat yang tinggal di perkotaan.
A.
Kajian
Pustaka
1. Pengertian
Media Komunikasi
Media komunikasi adalah
semua sarana yang dipergunakan untuk memproduksi, mereproduksi,
mendistribusikan atau menyebarkan dan menyampaikan informasi. Media komunikasi
sangat berperan dalam kehidupan masyarakat. Proses pengiriman informasi di
zaman modern ini sangat canggih. Teknologi telekomunikasi paling dicari untuk
menyampaikan atau mengirimkan informasi ataupun berita karena teknologi
telekomunikasi semakin berkembang, semakin cepat, tepat, akurat, mudah, murah,
efektif dan efisien. Berbagi informasi antar Benua dan Negara di belahan dunia
manapun semakin mudah.
2. Pengertian Telepon Seluler
Telepon seluler (ponsel) atau telepon genggam (telgam) atau handphone (HP) atau disebut pula adalah perangkat
telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama dengan
telepon konvensional saluran tetap, namun dapat dibawa ke mana-mana (portabel,
mobile) dan tidak perlu disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan kabel (nirkabel;
wireless). Saat ini Indonesia mempunyai dua jaringan telepon nirkabel yaitu
sistem GSM (Global System for Mobile Telecommunications ) dan sistem CDMA (Code
Division Multiple Access). Badan yang mengatur telekomunikasi seluler Indonesia
adalah Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia (ATSI).
3.
Sejarah
Perkembangan Telepon Seluler
Penemu sistem telepon
genggam yang pertama adalah Martin Cooper, seorang karyawan Motorola pada
tanggal 03 April 1973, walaupun banyak disebut-sebut penemu telepon genggam
adalah sebuah tim dari salah satu divisi Motorola (divisi tempat Cooper
bekerja) dengan model pertama adalah DynaTAC. Ide yang dicetuskan oleh Cooper
adalah sebuah alat komunikasi yang kecil dan mudah dibawa bepergian secara
fleksibel.
Cooper bersama timnya
menghadapi tantangan bagaimana memasukkan semua material elektronik ke dalam
alat yang berukuran kecil tersebut untuk pertama kalinya. Namun akhirnya sebuah
telepon genggam pertama berhasil diselesaikan dengan total bobot seberat dua
kilogram. Untuk memproduksinya, Motorola membutuhkan biaya setara dengan US$1
juta. “Pada tahun 1983, telepon genggam portabel berharga US$4 ribu (Rp36 juta)
setara dengan US$10 ribu (Rp90 juta).
Setelah berhasil memproduksi
telepon genggam, tantangan terbesar berikutnya adalah mengadaptasi
infrastruktur untuk mendukung sistem komunikasi telepon genggam tersebut dengan
menciptakan sistem jaringan yang hanya membutuhkan 3 MHz spektrum, setara
dengan lima channel TV yang tersalur ke seluruh dunia.
Tokoh lain yang diketahui
sangat berjasa dalam dunia komunikasi selular adalah Amos Joel Jr yang lahir di
Philadelphia, 12 Maret 1918, ia memang diakui dunia sebagai pakar dalam bidang
switching. Ia mendapat ijazah bachelor (1940) dan master (1942) dalam teknik
elektronik dari MIT. Tidak lama setelah studi, ia memulai kariernya selama 43
tahun (dari Juli 1940-Maret 1983) di Bell Telephone Laboratories, tempat ia
menerima lebih dari 70 paten Amerika di bidang telekomunikasi, khususnya di
bidang switching. Amos E Joel Jr, membuat sistem penyambung (switching) ponsel
dari satu wilayah sel ke wilayah sel yang lain. Switching ini harus bekerja
ketika pengguna ponsel bergerak atau berpindah dari satu sel ke sel lain
sehingga pembicaraan tidak terputus. Karena penemuan Amos Joel inilah penggunaan
ponsel menjadi nyaman.
Selain berfungsi untuk
melakukan dan menerima panggilan telepon, ponsel umumnya juga mempunyai fungsi
pengiriman dan penerimaan pesan singkat (short message service, SMS). Ada pula
penyedia jasa telepon genggam di beberapa negara yang menyediakan layanan
generasi ketiga (3G) dengan menambahkan jasa videophone, sebagai alat
pembayaran, maupun untuk televisionline di telepon genggam mereka. Sekarang,
telepon genggam menjadi gadget yang multifungsi.
Mengikuti perkembangan
teknologi digital, kini ponsel juga dilengkapi dengan berbagai pilihan fitur,
seperti bisa menangkap siaran radio dan televisi, perangkat lunak pemutar audio
(MP3) dan video, kamera digital, game, dan layanan internet (WAP, GPRS, 3G).
Selain fitur-fitur tersebut, ponsel sekarang sudah ditanamkan fitur komputer.
Jadi di ponsel tersebut, orang bisa mengubah fungsi ponsel tersebut menjadi
mini komputer. Di dunia bisnis, fitur ini sangat membantu bagi para pebisnis
untuk melakukan semua pekerjaan di satu tempat dan membuat pekerjaan tersebut
diselesaikan dalam waktu yang singkat
4.
Manfaat dan Dampak Perkembangan Telepon Seluler
Perkembangan teknologi
yang begitu pesat
pada saat ini
tidak bisa dipungkiri lagi,
berbagai penemuan baru
muncul tiap harinya. Kita
bisa menemukan model maupun
fitur handphone yang baru
yang selalu dipromosikan, mulai dari kelas bawah sampai atas, dan saat
ini yang lagi tren yaitu smartphone. Pada
prinsipnya teknologi ini
berkembang untuk memenuhi kebutuhan dan
keinginan manusia agar
dalam kehidupannya dapat
lebih mudah berkomunikasi ataupun melakukan sesuatu.
4.1
Manfaat Handphone
1. Untuk mempermudah berkomunikasi
Handphone adalah alat
komunikasi, baik jarak
dekat maupun jarak jauh
dan merupakan alat
komunikasi lisan atau
tulisan yang dapat menyimpan
pesan dan sangat
praktis untuk dipergunakan sebagai alat komunikasi karena
bisa dibawa kemana saja. Sebab itulah handphone sangat berguna
untuk alat komunikasi
jarak jauh yang semakin efektif dan efisien. selain
perangkatnya yang bisa dibawa ke mana-mana dan dapat dipakai di mana saja.
2. Untuk meningkatkan jalinan sosial
Di samping
sebagai alat komunikasi
handphone tersebut dapat
berfungsi untuk meningkatkan
jalinan sosial karena
denganhandphoneseseorang bisa tetap berkomunikasi dengan saudara yang berada
jauh, agar selalu
menjaga tali silaturahmi
dan kerap kalihandphoneini juga digunakan untuk
menambaha teman dengan orang lain.
3. Untuk menambah pengetahuan tentang kemajuan
teknologi
Karena alat komunikasi handphone merupakan salah satu buah hasil
dari kemajuan teknologi saat ini, makahandphonetersebut dapat dijadikan salah
satu sarana untuk
menambah pengetahuan siswa tentang kemajuan teknologi sehingga
siswa tidak dikatakan menutup mata akan kemajuan di era globalisasi saat ini,
jika kita amati saat ini feature
handphone sangatlah lengkap sampai
jaringan internet pun sudah
dapat diakses dari
handphone. Hal tersebut
dapat digunakan siswa untuk
mengetahui apa yang
ada di sekeliling
mereka dengan catatan handphone
itu digunakan dengan bijaksana.
4. Sebagai alat penghilang stress
Salah satu
manfaat tambahan dari
handphone yaitu sebagai
alat penghilang stess. Seperti yang telah diungkapkan sebelumnya bahwa
hendphone saat ini sudah memlikifeatureyang sangat lengkap seperti Mp3, video,
kamera, permainan, televisi, radio, dan layanan internet. Sehingga feature tersebut dapat
dijadikan seseorang untuk menghilangkan stress. Mungkin masih
banyak lagi manfaat
yang dapat diambil
dari kemajuan alat komunikasi
handphone saat ini, tapi sekali lagi penulis mengatakan bahwa manfaat
handphonedi atas dapat diperoleh apabila handphone tersebut dapat digunakan
dengan bijaksana sesuai dengan kebutuhan dan fungsinya.
4.2 Dampak Telepon Seluler
Memang jelas
manfaat handphone terbesar yaitu
sebagai alat komunikasi agar
tetap terhubung dengan
teman ataupun keluarga, yaitu sesuai
dengan fungsi awalnya,
dan selain fungsi
di atas handphone tersebut bisa
bermanfaat untuk menambah
pengetahuan tentang kemajuan teknologi dan untuk memperluas jaringan.
Disamping handphone mempunyai
manfaat bagi penggunanya, handphone tersebut
juga mempunyai dampak
negatif, di antara dampak negatifnya secara umum yaitu:
1. Membuat siswa malas belajar
Anak-anak yang
sudah kecanduan handphone,
maka setiap saatnya hanya bermain
handphonedan handphone. Merka tidak
lagi berpikir pada hal
yang lain. Bagi
mereka handphone merupakan teman setia yang
setiap ke mana-mana
selalu dibawa, rasanya
tidak lengkap tanpa handphone di genggamannya. Pada saat
belajar di rumah
siswa mendampingi buku
dengan handphone. Pada awalnya
mendengarkan musik atau
Mp3 untuk menciptakan suasana
belajar yang nyaman
akan tetapi ketika
bunyi telepon atau sms (short messege service) maka buku itu
ditinggalkan siswa berpaling ke handphone.Mereka malas belajar dan lebih senang
teleponan (talking-talking) dan smsan. keberadaan handphone memanng sangat penting bagi
kehidupan di jaman era
globalisasi seperti sekarang
ini. Tapi jika
ternyata handphone disalahgunakan
maka akan berdampak
negatif. Seperti handphone
yang semesti belum
diberikan kepada siswa
tetap sudah diberikan kalau,
memang jika siswa
bisa memanfaatkan sesuai fungsinya maka
itu sangat baik
tapi tidak sedikit
siswa yang menyalahgunakan handphone dari fungsinya
dan pada akhirnya handphone tersebut
dapat mengganggu proses
belajar dan menurunkan prestasi
belajar siswa.
2. Menggangu konsentasi belajar siswa
Konsentrasi adalah tingkat
perhatian kita terhadap sesuatu, dalam konteks belajar berarti tingkat
perhatian siswa terpusat terhadap segala penjelasan atau
bimbingan yang diberikan
guru. Seharusnya ketika seorang guru
sedang memberikan materi
pelajaran seluruh perhatian
siswa harus terfokus
kepada penjelasan guru
tersebut. Akan tetapi sering
sekali handphone yang mereka
punya menjadi salah
satu penyebab konsentrasi siswa menurun, bagaimana tidak ketika seorang
guru sedang menjelaskan
pelajaran siswa lebih
asyik memainkan handphone seperti
smsan dengan temannya,
main games, bahkan update status di jejaring sosial
facebook dan lain sebagainya. Akibat dari itu semua saat evaluasi atau ulangan
siswa tidak bisa menajawab soal
akhirnya mendapat nilai
yang buruk, dan
hal itulah yang menyebabkan proses belajar gagal.
3. Melupakan tugas dan kewajiban
Handphone sebenarnya sangatlah
bermanfaat jika dipergunakan sebagaiman mestinya.
Tetapi yang terjadi
khususnya para pelajar menyalahgunakan handphone tersebut untuk
keperluan lain. Anakanak terlalu
asyik bermain handphone dengan feature handphoneyang semakin canggih
selain untuk menelepon
dan sms, handphone tersebut sudah
ada feature permainan
(games), Mp3, video,
kamera, radio, televisi bahkan jaringan internet. Tidak sedikit siswa
melupakan tugas dan kewajiabannya akibat bermain handphone.
Mereka tidak lagi
memperhatikan tugas dan kewajibannya sebab disibukkan oleh
handphone yang mereka punya.
Akibatnya siswa tidak menguasai
materi belajarnya dan tidak sedikit
siswa yang lupa mengerjakan tugas
dari guru karena
sibuk memainkan handphone. dengan bermain
handphone saat pelajaran berlangsung
atau tidak mengerjakan PR, itu
berarti siswa telah mengabaikan dan melupakan tugas dan
kewajibannya. Hal itu
tentunya tidak boleh
terjadi oleh karena itu
di sini memerlukan
peranan dan perhatian
dari guru dan orang tua.
4. Mengganggu perkembangan anak
Dengan perkembangan alat
komunikasi handphone maka tercipta feature canggih yang
tersedia di handphone seperti yang
telah disebutkan sebelumnya akan
mengganggu siswa dalam
menerima pelajaran di sekolah,
tidak jarang mereka
disibukkan dengan menerima panggilan,
sms, misscall dari
teman mereka bahkan
dari keluarga mereka sendiri,
lebih parah lagi
ada yang menggunakan handphone untuk mencontek (curang)
dalam ulangan, bermain game saat guru
menjelaskan pelajaran di
samping itu karena
saat ini handphone sudah dilengkapi
dengan layanan internet
tidak jarang ditemui siswa
yang asyik bermain
faceboo/twitter saat pelajar berlangsung dan
sebagainya. Kalau hal
tersebut dibiarkan maka generasi
yang kita harapkan
akan menjadi rusak
dan perkembangan teknologi yang
kita banggakan kehadirannya dapat berdampak buruk untuk perkembangan dan masa
depan anak.
5. Sangat berpotensi mempengaruhi sikap dan
perilaku
Jika tidak ada kontrol
dari guru dan orang tua. Alat komunikasi handphone bisa digunakan untuk menyebarkan
gambar-gambar yang mengandung unsur
porno dan sebagainya
yang sama sekali
tidak layak dilihat seorang pelajar
dan pada akhirnya
sangat berpotensi mempengaruhi
sikap dan prilaku.
6. Pemborosan
Dengan mempunyai
alat komunikasi handphone, maka pengeluaran kita
akan bertambah, apalagi
kalau handphone hanya digunakan untuk
hal-hal yang tidak
bermanfaat maka hanya
akan menjadi pemborosan. Dengan
anggaran orang tua
yang serba minim para siswa memaksa orang tuanya untuk
dapat dibelikan handphone. Belum lagi
para pelajar setelah itu harus meminta uang kepada orang tua untuk
membeli pulsa setiap
bulan bahkan setiap
hari. Jika siswa tidak
mempunyai buku maka
mereka beralasan dengan
tidak punya uang, tetapi
dibalik itu kalau
untuk urusan membeli
pulsa tidak ada kata : “ tidak punya uang”
B.
Analisi
Pada
era informasi sekarang ini, telekomunikasi mempunyai suatu peranan yang sangat
penting dalam kehidupan manusia. Melalui media komunikasi tersebut, manusia
dapat saling bertukar informasi dengan jarak jauh, baik secara lisan aupun
tulisan. Seiring dengan cepatnya perkembangan teknologi yang mempunyai
mobilitas tinggi yaitu telepon seluler. Perkembangan telepon seluler berawal
dari munculnya telepon kabel yang kemudian berkembang dan mengalami perubahan
menjadi telepon nir kabel (tanpa kabel). Proses telepon yang tanpa kabel ini
bekerja dengan menggunakan pancaran signal yang disalurkan pad telepon seluler
lewat layanan operator yang disediakan untuk menyelenggarakan jaringan telepon
seluler.
Penggunaan
telepon seluler pada saat-saat sekarang sudah sangat membudaya dan telah banyak
digunakan oleh masyarakat pada umumnya sebagai sarana untuk berkomunikasi.
Penggunaan telepon seluler secara umum mempunyai dua fasilitas utama dalam
penyampaian pesan yaitu penyampaian pesan secara lisan dengan berbicara
langsung lewat ponsel dan fasilitas Short Messages Service yang sering disebut
dengan SMS. Selain itu ponsel juga dapat digunakan untuk koneksi internet
secara langsung (pada ponsel itu sendiri) ataupun secara tidak langsung
(digunakan sebagai modem).
Penggunaan
telepon seluler merupakan suatu media komunikasi dalam penyampaian dan
penerimaaan pesan yang dapat dilakukan secara cepat, praktis dan mudah untuk
dibawa kemana-mana. Bahkan sekarang ini warnet tidak seramai dahulu, karena
hanya dengan memiliki ponsel yang memiliki fitur yang mumpuni, menggunakan
layanan internet tidak perlu lagi pergi ke warnet, cukup menggunakan ponsel.
Sebagai
manusia kita tidak pernah lepas dari media komunikasi, apalagi pada zaman ini
media teknologi begitu canggih, dan media adalah sarana atau saluran yang
mendukung pesan bila komunikan jauh tempatnya atau banyak jumlahnya. Komunikasi
bermedia juga komunikasi tidak lansung (indirect communication), dan sebagai
konsekuensinya arus balik pun tidak terjadi pada saat komunikasi dilancarkan.
Komunikator tidak mengetahui tanggapan komunikan pada saat ia berkomunikasi.
Oleh sebab itu, dalam melancarkan komunikasi dengan menggunakan media,
komunikator harus lebih matang dalam perencanaan dan persiapannya sehingga ia
merasa pasti bahwa komunikasinya itu akan berhasil.Dalam berkomunikasi
kita harus memperhitungkan berbagai
faktor, kita harus mengetahui sifat-sifat komunikan yang dituju dan memahami
sifat-sifat media yang digunakan. Secara sederhana media komunikasi dapat di
jelaskan dari dua kata yakni media dan komunikasi yang mana masing masing kata
memiliki arti tertentu yang dapat di jelaskan secara luas, Media adalah sarana
komunikasi dalam bentuk cetak maupun audio visual, termasuk tekhnologi
perangkat kerasnya. Komunikasi adalah proses yang menyangkut hubungan manusia
dengan lingkungan sekitarnya.
C.
Kesimpulan
dan Saran
Hambatan aktivitas
belajar siswa memang tidak sepenuhnya disebabkan akibat penggunaan
alat komunikasi handphone yang dimiliki
siswa, namun besar kemungkinan
handphone tersebut memang sudah
menjadi salah satu dari
faktor yang dapat
mempengaruhi terhambatnya aktivitas
belajar siswa baik itu belajar di
sekolah ataupun di rumah. Hal ini dibuktikan dengan 100% siswa telah
memiliki handphone dan di samping
itu adanya ketergantungan siswa pada handphone. Agar dapat lebih
bijaksana menyikapi kemajuan teknologi
seperti perkembangan alat
komunikasi handphone dengan
memanfaatkan sebagaimana fungsinya,
jangan sampai kemajuan teknologi tersebut mambawa dampak negatif
bagi kita semua.
Daftar Pustaka
Uswatun, Dampak
Positif dan Negatif
HP bagi Pelajar, www.edukasi.kompasiana.com,Jakarta,
23 Desember 2011
Zambrana.
A.,“Pengertian Handphone”, www.Mokletrpl2.Blogspot.com, 23 Desember 2010.
Mulyana, Deddy, Ilmu
Komunnikasi Suatu Pengantar, PT Remaja
Rosdakarya, Bandung,
2005
DeVito, Joseph A.
Komunikasi Antar Manusia. Profesional Books, Jakarta. 1997
Tidak ada komentar:
Posting Komentar